Organisasi
Pramuka Ambalan Ki Hajar Dewantoro dan Maria Montosori yang sering disingkat Demonts
kembali menunjukkan kebolehannya. Untuk merealisasikan program kerja Pramuka
SMA Negeri 3 Sengkang, pada hari Sabtu lalu (24/1) diadakan Atraksi Drama
Pertunjukan di lapangan olahraga SMA Negeri 3 Sengkang Unggulan Kab. Wajo.
Kegiatan ini rutin diselenggarakan tiap tahun sebagai ajang untuk mempromosikan Organisasi Pramuka kepada para siswa baru di SMA Negeri 3 Sengkang sebelum diadakannya perekrutan anggota baru. Melalui kegiatan tersebut, para anggota Pramuka memamerkan ketangguhan mereka dengan berbagai adegan-adegan yang mengundang decak kagum dari para siswa SMA 3 Sengkang serta seluruh pembina yang menyaksikan pertunjukan mereka. Melewati berbagai rintangan seperti rayapan, jembatan kera, dan jaring laba-laba dengan aksi-aksi yang mengagumkan yang telah dipersiapkan oleh seluruh anggota Demonts.
Kegiatan ini rutin diselenggarakan tiap tahun sebagai ajang untuk mempromosikan Organisasi Pramuka kepada para siswa baru di SMA Negeri 3 Sengkang sebelum diadakannya perekrutan anggota baru. Melalui kegiatan tersebut, para anggota Pramuka memamerkan ketangguhan mereka dengan berbagai adegan-adegan yang mengundang decak kagum dari para siswa SMA 3 Sengkang serta seluruh pembina yang menyaksikan pertunjukan mereka. Melewati berbagai rintangan seperti rayapan, jembatan kera, dan jaring laba-laba dengan aksi-aksi yang mengagumkan yang telah dipersiapkan oleh seluruh anggota Demonts.
Ini
merupakan Atraksi yang ke-3 sejak pertama kali dilaksanakannya pada 2 tahun
yang lalu. Berbeda dengan dengan tahun lalu yang mengangkat tema cerita tentang
pemberontakan oleh kelompok teroris, tahun ini anggota Pramuka mengemas
aksi-aksi mereka dalam atraksi drama pertunjukan yang bertema masa perjuangan
kemerdekaan Indonesia yang memperjuangkan kemerdekaannya melawan Belanda.
Puncak ketegangan dalam atraksi tersebut yaitu pada saat adegan pertempuran antara Belanda dengan rakyat Indonesia yang dibantu oleh sekelompok anggota Pramuka yang memiliki keterampilan dalam bertarung dan kelincahan dalam mengevakuasi korban yang berjatuhan. Dan ketika orang-orang Belanda dapat ditahlukkan, salah satu anggota Pramuka yang diperankan oleh Syarif Hidayat, yaitu Ketua Ambalan Ki Hajar Dewantoro memanjat menara pandang dengan gesit yang tingginya sekitar 3 meter kemudian merobek kain biru pada bendera Belanda yang berkibar di menara pandang tersebut dan mengibarkan bendera merah putih kemudian melakukan penghormatan yang diikuti oleh seluruh anggota Pramuka lainnya yang berperan sebagai rakyat Indonesia diiringi dengan lagu Indonesia Raya.
Untuk
melaksanakan kegiatan atraksi ini, anggota Demonts melakukan latihan dan
persiapan selama kurang lebih 1 minggu dan latihan terakhir pada hari Jum’at
(23/1) sampai pukul 22.00 WITA. Yang ditampilkan oleh anggota Pramuka bukan
hanya atraksi drama perjuangan tersebut, namun dilanjutkan dengan senam borgol
oleh Saka Bhayangkara, senam Ge Mu Famire , dan parade smaphore yang semuanya
dilakukan oleh anggota Demonts.
Puncak ketegangan dalam atraksi tersebut yaitu pada saat adegan pertempuran antara Belanda dengan rakyat Indonesia yang dibantu oleh sekelompok anggota Pramuka yang memiliki keterampilan dalam bertarung dan kelincahan dalam mengevakuasi korban yang berjatuhan. Dan ketika orang-orang Belanda dapat ditahlukkan, salah satu anggota Pramuka yang diperankan oleh Syarif Hidayat, yaitu Ketua Ambalan Ki Hajar Dewantoro memanjat menara pandang dengan gesit yang tingginya sekitar 3 meter kemudian merobek kain biru pada bendera Belanda yang berkibar di menara pandang tersebut dan mengibarkan bendera merah putih kemudian melakukan penghormatan yang diikuti oleh seluruh anggota Pramuka lainnya yang berperan sebagai rakyat Indonesia diiringi dengan lagu Indonesia Raya.
Namun ditengah-tengah berlangsungnya atraksi tersebut, seorang anggota Pramuka terjatuh ketika melewati jembatan kera sehingga harus dilarikan ke rumah sakit setelah kegiatan tersebut selesai dan mendapatkan bekas jahitan di bagian dagunya.
Seorang anggota Pramuka jatuh saat melewati rintangan |
0 comments:
Post a Comment