Recent Posts

Saturday 7 February 2015

SENANDUNG PILU MERAIH BINTANG



Ibu. . .
berhentilah menangis
Bintang itu selalu bersinar dalam impianku
Jiwaku.. Cintaku.. Menyatu dalam setiap lembaran koran
Secarik koran bekas tak kubiarkan remuk
Kubaca.. Kucerna.. Walau dalam temaram lentera
Aku harus bangkit meraih impianku

Ibu. . .
Jangan biarkan air matamu selalu menetes
Seragam putih biruku lusuh dan terkoyak
Kupakai meraih bintang melangkah

Waktu tak kubiarkan berlalu
Tanpa deretan kata bermakna
Lembar-lembar buku kurajut dari tong sampah
Biarlah ilmuku juga terajut hanya dengan tertatih
Jiwaku tak pernah kerdil meraih bintang

Ibu. . .
Jangan redupkan impianmu
Lantera ilmu selalu menyala dalam gubuk kita
Tumpukan buku dan koran sudah kulahap
Mengisi perutku
Mengisi jiwaku yang kosong

Saat tiba
Tuhan pasti memberikan senyuman
Aku ingin juga tersenyum di depan Ibu
Memberimu yang terbaik

Ibu. . .
Kita  harus selalu tersenyum
Walaupun ilmu kuraih dalam hinaan
Walau duniaku datang lewat cabitan kertas
Tapi aku tetap  bangga menikmati ilmuku

Kelak bintangku unntuk negeriku
Kelak bintang cemerlang dipangkuan ibu
NUR ALFARISI
AKSELERASI 2

0 comments:

Post a Comment